Mengejutkan, 6 Media Sosial Ini Berakhir dengan Kegagalan

 Media Sosial Ini
Source : frozenfire.com

Era digital memang menguntungkan untuk berbagai media sosial sekarang. Hampir semua orang menggunakan media sosial untuk berbagai aktivitas seperti instagram dan TikTok. Akan tetapi, tahukah Anda jika tidak semua media sosial ini mencapai kesuksesaan.

Inilah 6 Media Sosial Ini Berakhir dengan Kegagalan

Awal tahun 2000an, manusia seolah memulai fase baru di mana era digital mulai mempengaruhi kehidupan. Media sosial merupakan salah satu bukti betapa hebatnya dunia digital, sehingga banyak orang membuat platform ini, namun tak semuanya berhasil. Berikut adalah 6 media sosial ini yang gagal :

1. Media Sosial Meerkat

Source : s3.eu-central-1.amazonaws.com
Source : s3.eu-central-1.amazonaws.com

Meerkat merupakan salah satu media sosial yang banyak orang prediksi akan melejit. Platform untuk bersosialisasi secara digital ini bisa pengguna pakai di ponsel seperti iOS ataupun Android. Aplikasi ini juga memungkinkan seseorang untuk melakukan aktivitas live Streaming.

Baca Juga : 6 Keuntungan Menggunakan Discord yang Berhasil Akuisisi Aplikasi GAS

Rekam jejak digital Meerkat sebenarnya sudah sangat bagus ketika berhasil menggaet Twitter untuk bekerja sama. Akan tetapi, Twitter juga menjalin aliansi dengan Periscope dan mulai menghilangkan fiturnya di Meerkat. Hal ini akhirnya membuat Meerkat mengalami keruntuhan.

2. Media Sosial iTunes Ping

Source : www.jonathan.vc
Source : www.jonathan.vc

iTunes Ping menjadi salah satu sosial media yang pengembang buat secara unik. Media sosial ini menawarkan aktivitas sosial dan lagu secara terintegrasi dalam satu platform saja. Hal ini memungkinkan penggunanya untuk mengikuti musisi favorite secara realtime bersama teman lainnya.

Baca Juga : 6 Bintang K-Pop Terkenal yang jadi Duta Brand Fashion Besar Dunia

Bahkan beberapa orang cukup yakin jika iTunes akan berhasil mendapatkan nama besar apalagi sudah menjalin kerja sama dengan Facebook. Namun semuanya berubah ketika banyaknya terjadi percobaan Phising data karena keamanan yang tidak up to date. Hal ini membuatnya harus gulung tikar.

3. Media Sosial Crowdmix

Source : i.insider.com
Source : i.insider.com

Crowdmix adalah salah satu media sosial berbasis streaming lagu untuk memudahkan para musisi terkenal maupun yang baru memulai. Naasnya, aplikasi ini harus bangkrut sebelum mencapai fase percobaan ke publik. Media sosial ini streaming ini hanya sempat menjalani fase Beta saja.

Kebrangkutan atau keguguran dari aplikasi media sosial streaming ini akibat kegiatan finansial dan manajemen pembuatan yang sangat buruk. Padahal dalam beberapa laporan, pembuatan dari media sosial ini sudah mencapai angka kurang lebih 14 juta Euro.

4. Media Sosial FranklyMe

Source : image.winudf.com
Source : image.winudf.com

Media sosial yang mengalami kegagalan selanjutnya sempat rilis di negeri India bernama FranklyMe. Media sosial ini membawa konsep platform Q&A dimana para pengguna dapat menanyakan berbagai pertanyaan. Setelah itu, akan ada pengguna lain yang akan menjawab dari pertanyaan tersebut.

Faktor kenapa platform ini mengalami kegagalan adalah akibat masalah keuangan. Selain itu, alasan lainnya adalah karena tidak berhasil menemukan audiens atau pasar secara tepat. Adanya Kompetitor seperti Reddit juga ikut mempengaruhi kenapa aplikasi sosial media satu ini tidak bisa berhasil.

5. Media Sosial Vine

Source : cdn.ndtv.com
Source : cdn.ndtv.com

Vine menjadi salah satu platform bersosialisasi secara digital dengan interface sederhana namun fungsional. Media sosial ini menawarkan fitur seperti Youtube yaitu membuat sebuah video. Masalahnya, durasi video tersebut terbatas hanya selama 6 detik saja.

Hal ini tentunya membuat banyak sekali pengguna merasakan kesulitan. Faktor lain yang membuat Vine gagal adalah tidak adanya sistem monetisasi sehingga para konten kreator tidak begitu tertarik berkarya di sini. Kemunculan TikTok pada waktu itu juga jadi faktor tenggelamnya Vine.

6. Media Sosial Google Buzz

Source : i0.wp.com
Source : i0.wp.com

Meskipun terkenal dengan berbagai produk menakjubkannya, ternyata Google juga punya produk Gagal. Google Buzz adalah sebuah aplikasi berkonsep microblogging untuk para pengguna yang sering membagikan konten. Platform ini hadir dengan tampilan sederhana dan mudah orang gunakan.

Interaksi sosial dari media ini adalah dari pembangunan blog, dimana pengguna dapat membuat blog dan berbagai informasi, kemudian pengguna lain memberikan komen. Buzz mulai mendapatkan kritik karena tidak menjaga privasi pengguna, sehingga mulai orang tinggalkan dan menjadi sunyi.

Demikian informasi mengenai 6 media sosial yang berakhir dengan kegagalan. Meskipun memasuki era digital ternyata tidak semua media sosial ini dapat mencapai kesuksesaan. Persaingan yang ketat serta kemampuan dalam mengelola berbagai aspek jadi unsur penting saat membangun sebuah platform bersosialisasi.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *