Perkembangan teknologi memang semakin cepat dan pesat saat ini. Drone merupakan salah satu teknologi yang memberikan dampak luar pada banyak aspek kehidupan salah satunya adalah industri pertanian. Terdapat beberapa keuntungan teknologi drone dalam pertanian yang bisa Anda temui.
Inilah 6 Keuntungan Teknologi Drone di Industri Pertanian
Untuk yang belum tahu, drone merupakan sebuah teknologi robot terbang dengan kontrol jarak jauh. Pengguna dapat menggerakan drone dari jarak cukup jauh dan memberikan berbagai perintah kepada robot ini saat terbang. Berikut adalah 6 keuntungan teknologi drone di industri pertanian :
1. Melakukan Pemantauan pada Tanaman

Kehadiran drone dalam kegiatan bercocok tanam dan bertani cukup membantu terutama dari sisi pemantauan perkembangbiakan tanaman. Pertumbuhan tanaman sangat penting untuk petani perhatikan. Jika hal ini tidak petani lakukan maka hasil panen bisa saja meleset atau kurang memuaskan.
Baca Juga : 6 Game dengan Keseruan Tanpa Batas untuk PC Spek Rendah
Kapan harus memberikan vitamin, nutrisi, dan suplemen kepada tanaman menjadi lebih baik, terjadwal, dan efisien. Menariknya drone juga dapat menjangkau beberapa titik yang dulunya petani sulit melakukannya secara manual. Melalui kamera pada drone pemantauan pertumbuhan tanaman pun jadi efektif.
2. Mudah Melakukan Penanaman

Keuntungan teknologi drone dalam pertanian juga sangat terasa saat melakukan penanaman, terutama bagi petani yang memiliki lahan luas. Drone dapat menjangkau beberapa titik pada lahan pertanian tanpa harus terpengaruh medan karena sifatnya yang melayang tersebut.
Metode penanaman bibit menggunakan teknologi drone memang menjadi lebih tertata, rapi, dan menyeluruh. Drone dengan kemampuannya dapat menaburkan bibit ke lahan pertanian sepanjang area tersebut secara menyeluruh dan merata dengan titik yang tentunya sudah petani buat secara manual.
3. Mudah Melakukan Analisis Lahan

Keuntungan teknologi drone dalam pertanian lainnya adalah aktivitas menganalisis kondisi lahan sebelum penanaman petani mulai. Pada umumnya petani akan melihat kondisi lahan tersebut sebelum mulai melakukan penanam, hal ini sangat penting untuk bisa menghasilkan kualitas tanaman terbaik.
Proses analisis biasanya akan berlangsung lama jika lahan tersebut sangat luas. Aktivitas pemetaan lahan secara tiga dimensi dengan bantuan drone sangat mungkin petani lakukan sehingga dapat menentukan titik titik terbaik dalam menanamkan bibit tanaman. Ini akan berpengaruh pada hasil akhir.
4. Mudah Menyemprotkan Pestisida dan Pupuk

Keuntungan teknologi drone lainnya adalah kemudahan dalam proses penyemprotan pestisida maupun pupuk. Kedua kegiatan ini sangat penting dalam menjaga dan merawat kualitas tanaman. Kehadiran teknologi ini sangat efektif dalam menghemat tenaga kerja manusia di lahan yang luas.
Akan tetapi, untuk bisa menuntaskan penyemprotan pestisida dan pupuk pada lahan yang luas bergantung pada kapasitas drone itu sendiri. Produk ini memang tersedia dalam berbagai bentuk dan kapasitas tertentu. Untuk 0.6 hektar biasanya perlu drone dengan daya tampung 10 liter pestisida atau pupuk.
5. Mudah dalam Menilai Kesehatan Tanaman

Kemudahan atau keuntungan teknologi drone berikutnya di industri pertanian adalah melakukan penilaian kesehatan tanaman. Pengecekan mengenai kesehatan tanaman ketika sedang menanamnya sangatlah penting. Mengetahui pertumbuhannya baik atau tidak bisa petani lakukan dengan drone sekarang.
Baca Juga : 6 Fakta Menarik dari Lee Seoyeon Harus Anda Ketahui
Kamera pada drone sangat efektif untuk melakukan pengamatan terhadap OPT atau Organisme Pengganggu Tanaman. Ini merupakan sebuah efek negatif yang bisa memberikan dampak buruk kepada tumbuh kembangnnya sebuah tanaman. Maka dari itu, kehadiran drone menjadi solusi melakukan penilaian kesehatan tanaman jadi lebih detail.
6. Kehadiran Sistem Sensor Irigasi

Kegiatan bercocok tanam memang tidak sesederhana kelihatannya. Setiap petani harus mengetahui suplai dan daya tampung ketersedian air pada lahan. Banyak sedikitnya air sangat berdampak pada cairan ataupun unsur hara dalam kebutuhan tanah dan tanaman, hal ini sangatlah penting.
Drone dengan segala kemampuannya mampu menjadi alat sensor irigasi dalam memantau ketersedian jumlah air ini. Drone memiliki fitur sensor multispectral, thermal, dan hyperspectral sehingga bisa dengan mudah memperlihatkan area atau titik yang kering karena tidak mendapatkan suplai ketersediaan air.
Demikian informasi mengenai 6 keuntungan teknologi drone di industri pertanian. Teknologi memang sangat cepat dalam berkembang dan mulai mempengaruhi berbagai aspek kehidupan. Drone sebagai teknologi terbaru inipun berhasil memberikan dampak positif kepada aktivitas bercocok tanam.