Dengan melihat pengalaman yang sudah dibahas oleh Ruang Udara sebelumnya, tentunya menghasilkan pertanyaan apakah marketplace juga tidak aman untuk dijadikan andalan berbelanja? Jawabannya tentu saja tidak aman, namun karena sistem di dalamnya sendiri akan mengembalikan dana ketika pihak toko tidak segera mengirim barang sehingga tingkat keamanannya cenderung lebih tinggi.
Membahas Tentang Keamanan Menggunakan Marketplace sebagai Tempat Belanja
Lagi-lagi ruang penggunaan digital diserang oleh kejahatan siber. Jarang sekali terjadi sehingga dengan adanya kasus dari pemilik akun Tiktok @andrekurniawan masyarakat semakin berhati-hati dalam menggunakannya. Lalu apakah sebenarnya marketplace tersebut aman? Kali ini Ruang Udara akan membahasnya melalui beberapa poin berikut ini.
1. Aman Bagi Mereka yang Bisa Bertindak Pandai
Penggunaan marketplace bisa dikatakan aman ketika penggunanya bisa dibilang dapat bertindak pandai. Namanya pemanfaatan ruang digital maya tidak akan pernah dapat menghindar dari kejahatan siber. Sudah berkali dibahas oleh Ruang Udara bahwa cyber crime dan ancamannya memang menjadi resiko ketika masyarakat mulai memanfaatkan kemajuan teknologi.
Oleh sebab itulah tidak akan pernah ada yang bisa melawannya, satu-satunya hanya diri sendiri dimana harus bertindak pandai ketika menemui kejadian seperti pengalaman kak Andre. Sayangnya banyak masyarakat akan selalu terpikat pada potongan harga besar, itulah yang akhirnya membuat marketplace menjadi semakin tak aman melihat kasus dari @andrekurniawan.
2. Bukan Salah Marketplace tetapi Oknum Toko Onlinenya
Sama seperti kemajuan teknologi, dengan banyaknya kejahatan siber saat ini bukan salah kemajuannya tetapi oknum peretas hingga pelaku cyber crime. Begitu juga dengan marketplace, mereka tidak salah karena hanya menyediakan wadah bagi para pelaku usaha kecil bisa membesarkan lapaknya melalui toko online lebih berkualitas.
Namun apalah daya ternyata banyak oknum memanfaatkannya sehingga mencari korban alih-alih melakukan penipuan seperti soceng, justru menawarkan barang dengan harga murah. Ketertarikan pembeli itulah dijadikan sebagai jalannya menuju rezeki yang tidak akan pernah berkah sampai kapanpun. Hati-hati dengan toko online seperti itu.
3. Semua Penggunaan Ruang Digital akan Jauh dari Kata Aman
Seperti sudah disinggung pada poin pertama bahwa semua penggunaan ruang digita tidak akan ada kata aman karena memang cyber crime adalah resiko. Pada akhirnya banyak sekali pengguna merasa dirugikan menjadi korban. Tidak hanya satu beberapa pengamat teknologi berkali-kali memperingatkan tentang hal tersebut.
Dimana adanya kemajuan teknologi yang semakin maju, disitulah semakin terbukanya celah atau jalan bagi pelaku kejahatan siber untuk melancarkan aksinya. Sekarang justru sudah mencapai marketplace kejahatannya menyerang masyarakat. Oleh sebab itu dihimbau agar lebih berhati-hati dan tentunya pandai dalam menggunakannya.
4. Harus Lebih Smart atau Pandai ketika Menggunakannya
Sama seperti ponsel saat ini, smartphone begitu juga penggunanya memang diharuskan juga smart. Hal tersebut pada akhirnya dijadikan sebagai perisai seseorang memerangi dan menghadapi kejahatan siber. Bahkan pihak kepolisian pun sulit menemukan pelaku kejahatan siber karena jejak digitalnya tentu mudah terhapus.
Oleh sebab itulah ketika seseorang bahkan kehilangan uang hingga ratusan juta, pihak kepolisian dijadikan sasaran padahal tidak semua orang bisa melacak tindakan tersebut. Bukan salah masyarakat juga, tetapi itulah kemajuan teknologi. Hal itulah menjadi alasan mengapa pengguna harus lebih smart ketika menggunakannya termasuk marketplace.
5. Bedakan Mana Toko Terpercaya dengan yang Kurang Dipercaya
Meskipun marketplace diklaim bisa dipercaya ketika diandalkan penggunanya untuk berbelanja, banyak juga toko terpercaya dan kurang dipercaya. Hal tersebut terlihat dari penilaian pembeli hingga komentar dan dari situlah Anda bisa mengenali setiap tokonya. Harga murah jangan dijadikan sebagai patokan.
Hal tersebut bisa jadi justru akan melakukan modus penipuan, seperti kasus yang dijadikan pembahasan sebelumnya. Dimana pertama kali tertarik pada sebuah toko karena menawarkan harga lebih murah daripada lainnya namun ternyata mereka lah dalang penipuan di marketplace.
6. Harga Murah dari Toko Lainnya Patut dijadikan Kecurigaan
Poin terakhir adalah dimana ketika Anda menemukan harga murah dari toko lainnya, misalkan saja TV LCD LED harga 3 juta rupiah lalu ada toko lain menawarkan seharga 1 juta dengan tipe dan merek sama. Hal tersebut patut dicurigai karena bisa jadi dalang modus penipuan di marketplace tersebut.
Intinya adalah marketplace tidak bisa dikatakan aman atau tidak aman, karena keduanya akan ditentukan oleh masing-masing penggunanya. Dimana antara pandai dan hanya tinggal menggunakan saja. Tetap berhati-hati.
