Kemajuan zaman seperti ini sudah saatnya para pelaku bisnis memutar otak dalam melakukan pemasaran secara digital sehingga bisa lebih tepat dalam menjaring targetnya. Hal tersebut dapat diselesaikan dengan cara menggunakan fitur yang diberikan oleh Google Ads khusus bagi business.
Beberapa Jenis Google Ads yang Sering digunakan untuk Pemasaran Bisnis
Google Ads merupakan produk dari perusahaan teknologi ternama Google dalam memenuhi kebutuhan proses pemasaran secara digital sehingga lebih cepat dalam menjaring targetnya. Sayangnya belum semua pelaku bisnis mengetahui secara lengkap tentangnya dan berikut beberapa poin jenis-jenisnya.
1. Iklan Website untuk Meningkatkan Trafik Pengunjung

Jenis yang pertama ini biasanya sering digunakan untuk beberapa produk dengan penjualan tinggi karena mempunyai website khusus penjualan produknya. Tidak hanya akun media sosial saja, tetapi website Anda juga bisa diiklankan untuk meningkatkan trafik pengunjung sehingga merek usaha lebih dikenal masyarakat luas.
Dianggap sepele tetapi pada dasarnya mengiklankan website agar mempunyai trafik lebih tinggi akan menghasilkan penjualan yang meningkat pula. Oleh sebab itulah ikan dari Google Ads satu ini menjadi salah satu proses terbaik dalam memasarkan sebuah produk secara massive melalui website-nya tersebut.
2. Iklan Video Lebih Jelas dalam Menjelaskan Deskripsi Produk

Iklan video ini biasanya disebut sebagai Youtube ads karena memang pihak Google bekerja sama langsung dengan media sosial video tersebut. Namun karena sekarang media sosial seperti Instagram, Tiktok, Facebook dan Twitter mengeluarkan fitur stories perkembangannya pun semakin melebar.
Terkadang ketika Anda sedang memutar stories dari teman-teman di media sosial pasti mendapati beberapa iklan yang tentunya ditentukan oleh produk favorit. Itulah contoh iklan-iklan melalui stories, jika Youtube tidak perlu dijelaskan lagi karena pasti semua masyarakat sudah mengetahui detailnya seperti apa.
3. Iklan Gambar Melalui Promote di Beberapa Media Sosial

Mungkin jenis ketiga ini tidak secara langsung masuk ke dalam jenis-jenis iklan dari Google Ads, namun secara harfiah tetap masuk karena kerjasama antara beberapa media sosial. Iklan-iklan gambar yang dimaksud tentu saja mempromosikan produk melalui akun-akun dengan membuat visual promotion berupa gambar atau foto.
Setiap media sosial akan mempunyai fitur promote guna menaikkan jumlah pengikut dan juga pengenalan pada produknya bisa menyebar jangkauan semakin luas. Melalui fiturnya tersebut Google Ads memberikan kerjasamanya agar pelaku bisnis dapat terbantu dalam memasarkan merek dagangnya.
4. Google Display Networking dalam Mempromosikan Produknya

Jika Anda dapat menggunakan iklan video untuk menampilkan promosi berupa visual promotion melalui deskripsi produk, dengan Google Display Networking atau GDN bisa memaksimalkan promosi di dalam website bertrafik tinggi. Jenis Google Ads yang satu ini banyak diminati karena lebih murah, keefektifannya juga terjamin.
Hal tersebut karena penayangan iklannya akan diletakkan pada website-website bertrafik tinggi sehingga banyak pengunjung yang akan melihatnya. Selain itu tarifnya pun cenderung lebih murah, meskipun tetap menggunakan gambar dan copywriting. Jika Anda saat membuka website menemukan iklan-iklan di dalamnya, itulah contoh GDN.
5. Google Shopping Memudahkan Konsumen dalam Berbelanja

Jenis iklan dari Google Ads yang satu ini penggunanya harus mempunyai beberapa toko online di dalam e-commerce maupun website langsung. Hal tersebut karena penyajian iklan google shopping ini akan dilinkkan langsung ke toko-toko online-nya sehingga memudahkan pengguna menemukan produk-produk tersebut.
Contohnya saja, Anda memasukkan kata kunci ke dalam pencarian Google “HP Murah Terbaik” nantinya hasil yang ditemukan beberapa tampilan gambar dan link. Nah linknya tersebut akan menuntun pengguna menemukan deskripsi lebih jelas lagi tentang produk tersebut.
6. Mengiklankan Produk Lewat Aplikasi dengan Google AdMob

Mempunyai kepanjangan dari Advertising on Mobile, yaitu jenis iklan yang akan ditampilkan melalui beberapa aplikasi di dalam ponsel. Jika Anda menjalankan beberapa aplikasi-aplikasi secara online di HP tentunya sering muncul iklan, nah itulah sebagian kecil contoh dari AdMob.
Pada dasarnya semua jenis-jenis Google Ads bisa digunakan oleh semua pelaku bisnis, hanya saja terkadang ada beberapa yang masih belum mempunyai website dan lainnya. Namun untuk menyiasatinya Google mengeluarkan berbagai jenisnya.