Zaman digital secara perlahan mulai menggeser keberadaan media televisi. Kemudahan seseorang untuk mendapatkan hiburan dan informasi lewat internet jadi faktornya. Kondisi ini membuat banyak orang mulai menanyakan nasib dari eksistensi channel televisi di tengah kemajuan internet.
Enam Poin Mengenai Nasib Eksistensi Channel Televisi di Tengah Kemajuan Internet
Banyaknya manfaat yang era digital tawarkan memang membuat media televisi menjadi terganggu. Lalu bagaimana nasib dari keberadaan media televisi ?. Untuk menjawab pertanyaan ini, berikut enam poin penting mengenai nasib eksistensi channel televisi di tengah kemajuan internet ?
1. Melakukan Upaya Efisiensi
Media sosial memang menjadi ancaman serius bagi media massa seperti televisi yang populer berkat eksistensi channelnya. Masuknya era digital membuat cukup banyak media cetak seperti tabloid, koran, sampai dengan majalah mengalami gulung tikar atau tidak beroperasi lagi.
Media televisi pun mulai merasakan ancaman ini. Akan tetapi meski sudah berada di ujung tanduk harapan mulai terlihat dengan melakukan beberapa usaha efisiensi di berbagai aspek penyiaran. Televisi mulai menerima keadaan dan membuat konsep baru agar bisa masuk ke dalam digitalisasi.
2. Melakukan Konvergensi Media
Konvergensi media merupakan tindakan yang pihak media massa televisi lakukan untuk melakukan transisi dari cara lama menuju metode baru. Maksud dari metode dan cara di sini adalah tentang bagaimana media televisi melakukan interaksi kepada para penontonnya.
Contoh nyatanya adalah dengan menghadirkan platform berbasis internet juga. Sekarang orang tidak lagi membaca koran lewat media cetak. Konvergensi dari hal ini dapat Anda lihat dari munculnya website dengan nama media televisi yang hadir dengan gaya baru untuk para pemirsa.
3. Ikut Serta Menawarkan Aplikasi
Hampir semua media televisi kini ikut masuk ke dalam permainan digitalisasi. Penyajian informasi lewat elemen video, infografik, gambar, dan juga audio menjadi konsep dari sebuah aplikasi khususnya berbasis mobile online. Media televisi pun meluncurkan berbagai aplikasi untuk para pemirsa.
Untuk memudahkan para pelanggannya, media televisi hadir dengan channel televisi yang dapat pemirsa nikmati lewat platform digital dengan menggunakan aplikasi. Cara seperti ini tentunya sangat berhasil mempertahankan eksistensi channel televisi di era digital seperti sekarang ini.
4. Mulai Munculnya Streaming Online
Youtube menjadi salah satu channel digital yang sangat terkenal dan membuat banyak orang tidak lagi menikmati tontonan di televisi. Untuk bisa mempertahankan eksistensi channelnya, media televisi pun mulai membuat akun streaming online sehingga pemirsa tetap bisa menikmati informasinya.
Tidak hanya youtube, dalam rangka mempertahankan eksistensinya media televisi juga menciptakan berbagai akun streming hampir di semua platform media sosial mulai dari twitter, instagram, facebook sampai dengan TikTok. Aktivitas ini terbukti ampuh dalam menyelamatkan nasib dunia pertelevisian.
5. Memanfaatkan Pelaku Digitalisasi
Faktor penting yang membuat channel televisi tertinggal adalah kehadiran dari para pelaku digitalisasi seperti kreator youtube dan instagram. Kehadirannya yang datang dengan konsep lebih bebas serta menawarkan konten lebih kreatif membuat penonton berpindah dari televisi ke platform digital ini.
Melihat kondisi ini salah satu cara media televisi untuk mempertahankan eksistensinya dengan melakukan kolaborasi bersama para kreator. Hal ini mungkin juga sering Anda lihat ketika terdapat sebuah konten kreator instagram maupun youtube yang viral tampil di channel televisi.
6. Mengupdate Pengetahuan Terus Menerus
Keberhasilan media televisi dalam mempertahankan eksistensinya adalah dengan terus belajar memperdalam berbagai konsep konten yang sedang viral di media sosial. Dengan kemampuannya mengemas kembali hal tersebut menjadi lebih menarik bukanlah hal sulit.
Adaptasi yang pihak media massa televisi lakukan untuk membuat eksistensi channel hidup kembali menjadi kunci dari keberhasilannya. Semakin sering beradaptasi maka eksistensi channel televisi pun bisa bertahan meski sedang berada di tengah tengah era digital saat ini.
Demikian informasi mengenai nasib dari eksistensi channel televisi di tengah kemajuan internet. Keberadaan media televisi dengan berbagai channelnya masih ada dan tersu berkemabang. Hal ini karena proses adaptasi yang terjadi berjalan cukup lancar sehingga tetap bisa bersaing dengan media online.
