Dunia bisa digenggam hanya dengan tangan adalah ungkapan yang cocok untuk menggambarkan kondisi sekarang. Era smartphone saat ini sangat memudahkan banyak orang untuk membantu setiap aktivitas sehari-hari bahkan pekerjaan dengan beragam fiturnya yang semakin canggih.
Namun bagaimana dengan handphone jadul/butut yang populer digunakan era dulu? Hampir bisa dipastikan sekarang penggunaannya sudah sangat sedikit. Biasanya yang memakai ponsel ini adalah orang-orang yang gagap teknologi (gaptek) atau yang masih asing dalam mengoperasikan smartphone.
Pemilik ponsel jadul jaman dulu pasti mengingat bahwa salah satu keunggulan dari telepon genggam tersebut ini adalah ketahanan baterainya. Disinyalir, handphone tipe Nokia baterainya bisa tahan sampai satu minggu lebih jika pemakaiannya tidak terlalu intens (normal).
Hal ini tentu berbeda dengan pemakaian smartphone yang saat berkegiatan di luar rumah harus membawa power bank, pengisi baterai (charger), bahkan sibuk mencari colokan agar tidak kehabisan baterai. Semua itu sudah menjadi hal biasa di era ponsel pintar saat ini.
Dikutip dalam laman CNET, ada yang menemukan ide kreatif untuk menjadikan handphone butut sebagai barang bermanfaat. Beberapa diantaranya adalah remote yang digunakan untuk mengontrol perangkat jarak jauh, dan Speaker untuk mengubah perangkat menjadi Google Home Smart Speaker.
Alih-alih menjual atau membuang handphone butut, ponsel lama ini ternyata dapat dimanfaatkan untuk menyelesaikan beberapa pekerjaan. Seperti pada umumnya di dunia kerja pasti setiap orang begitu fokus ingin segera menyelesaikan seluruh tugasnya dengan baik dan cepat.
Sekarang, standar komunikasi antar pegawai atau kepada pimpinan sudah bukan melalui aplikasi WhatsApp. Untuk berkomunikasi secara cepat dan efisien beberapa orang lebih memilih langsung melakukan panggilan telepon seluler dengan menggunakan pulsa. Ponsel butut pun bisa melakukannya.
Cara ini dilakukan dengan alasan agar tidak terganggu dengan sinyal internet yang tidak konsisten di beberapa tempat. Mereka kerap kali mengeluh meskipun menggunakan layanan WiFi, namun tetap saja sering mendapati notifikasi seperti “Menghubungkan Ulang” / “Reconnecting”.
Beberapa orang yang memiliki ponsel lama ternyata bukan berarti ia hanya bisa menelpon dan mengirim pesan singkat (SMS) saja. Ini karena ponsel butut mereka masih berjenis smartphone tetapi terkesan jadul karena tipe keluaran lama atau tipe bukan terbaru.
Bagi pegawai yang sering lupa jadwal meeting kantor atau tidak sengaja mengatur dua agenda dalam satu waktu, mereka memanfaatkan Google Calendar untuk mengatasinya. Aplikasi ini tidak perlu diunduh karena telah menjadi bawaan asli dari smartphone meskipun tipe ponsel butut.
Dengan selalu memperbaharui jadwal pada Google Calendar, para karyawan mengaku dapat meminimalisir kesalahan tentang agenda dan tidak melewatkan hal penting lagi. Aplikasi yang ada pada ponsel butut ini akan mengirim notifikasi atau alarm saat ada jadwal yang akan segera berlangsung.
Di masa ini data pekerjaan lebih banyak diunduh dalam format online supaya dapat diakses kapanpun. Aplikasi bawaan ponsel lainnya adalah Google Drive. Pegawai bisa memanfaatkannya sebagai menyimpan file dokumen laporan kantor yang efektif dan sangat mudah.
Tidak perlu membeli smartphone mahal dan super canggih terlebih dahulu, tugas kantor tersebut bisa dilakukan hanya dengan ponsel butut. Tanpa perlu mengunduh dokumen di email, Google Drive dapat menjadi solusi menyelesaikan semua pekerjaan.
Selanjutnya ada Google Hangout yang bisa ditemukan di smartphone butut. Aplikasi ini digadang-gadang menjadi salah satu instrumen utama bagi orang-orang yang bekerja di perusahaan multinasional. Mereka dituntut untuk berkomunikasi dengan pegawai regional setiap harinya.
Cara melakukan pertemuan (meeting) secara online yang paling efektif yaitu dengan memakai Google Hangout. Kelebihan aplikasi ini juga bisa langsung terkoneksi dengan akun email kantor dan berbagai aplikasi satu produk lainnya seperti Google Calendar dan Google Drive.
Smartphone bukan hanya sebagai alat berkomunikasi tetapi juga berperan penting di setiap aktivitas sehari-hari. Banyak orang yang lebih memilih smartphone dengan kelengkapan fitur-fitur canggih dibanding ponsel biasa.
Namun kecanggihan yang disuguhkan di era modern semakin berkembang pesat. Ponsel keluaran lama pun ternyata juga bisa menawarkan kemudahan dalam menyelesaikan berbagai pekerjaan. Maka saat ini handphone jenis apapun tentu bukan lagi menjadi masalah.